Deoksugung yang juga dikenal sebagai Gyeongungung adalah kompleks istana berdinding di Seoul, tepatnya di dekat Stasiun Balai Kota. Istana ini dihuni oleh anggota keluarga kerajaan Korea selama era monarki Joseon hingga aneksasi Korea oleh Jepang pada tahun 1910. Deoksugung adalah salah satu dari “Lima Istana Agung” yang dibangun oleh raja-raja Dinasti Joseon.

File:Deoksugung indoor1.jpg

Ruang Takhta | Wikimedia Commons

Deoksugung awalnya merupakan kediaman Pangeran Wolsan, kakak laki-laki Raja Seongjong (raja kesembilan Dinasti Joseon). Kediaman ini menjadi ‘istana’ kerajaan selama perang Imjin (perang melawan invasi Jepang) setelah semua istana lainnya dibakar pada tahun 1592 oleh Jepang. Raja Seonjo (raja keempat belas) adalah raja Joseon pertama yang tinggal di istana. Raja Gwanghaegun (raja kelima belas) dimahkotai di istana ini pada tahun 1608, dan menamainya Gyeongun-gung pada tahun 1611.

Aula Seokjojeon Bergaya Barat di Deoksugung | Korean Heritage

Setelah istana resmi dipindahkan ke Changdeokgung yang dibangun kembali pada tahun 1618, istana ini digunakan sebagai istana tambahan selama 270 tahun dan berganti nama menjadi Seogung (Istana Barat). Pada tahun 1897, setelah kejadian ketika Kaisar Gojong (raja terakhir dinasti Joseon sekaligus kaisar Korea pertama) berlindung di bawah kedutaan Rusia, ia kembali ke tempat ini dan menamakannya Gyeongungung lagi. Perluasan fasilitas menyusul kepulangannya. Setelah Kaisar Gojong menyerahkan takhta kepada putranya Kaisar Sunjong, ia terus tinggal di istana ini. Istana itu kemudian berganti nama menjadi Deoksugung, yang mengarah pada harapan panjang umur Kaisar Gojong. Kaisar Gojong meninggal di Hamnyeongjeon (tempat peristirahatan raja).

Berkas:Seoul-Deoksugung-05.jpg

Hamnyeong | Wikimedia Commons

Bangunannya memiliki gaya dan material yang bervariasi, contohnya kayu cryptomeria alami, kayu yang dicat, dan plesteran. Beberapa bangunan dibangun dari batu untuk meniru struktur istana barat. Selain bangunan istana tradisional, ada juga taman hutan, patung Raja Sejong Agung dan Museum Seni Nasional yang menjadi tempat pameran khusus.

Changing of the Royal Guard at Deoksugung Palace

Pergantian Penjaga Gerbang | Visit Seoul

Istana Deoksugung juga memiliki taman dan air mancur bergaya barat dan modern. Pergantian Pengawal Kerajaan, di depan Daehanmun (Gerbang), adalah acara yang sangat populer bagi banyak pengunjung. Penjaga kerajaan bertanggung jawab untuk membuka dan menutup gerbang istana selama Dinasti Joseon.

Deoksugung Stonewall Walkway

Deoksugung Stonewall | Visit Seoul

Istana ini memiliki jantung dari mitos urban yang populer di Seoul, yaitu jalan setapak Deoksugung Stonewall. Dipercaya bahwa semua pasangan yang berjalan di jalan ini ditakdirkan untuk putus. Seorang anggota girlband Girls’ Generation bernama Yoona bersama duo 10cm bahkan sampai merilis lagu berjudul Deoksugung Stonewall Walkway pada tahun 2016. Lagu ini berisi harapan sepasang kekasih bahwa mereka tidak akan putus meskipun berjalan di Deoksugung Stonewall bersama.

Girls' Generation's YoonA and 10cm Drop “Deoksugung Stonewall Walkway” MV | Soompi

YoonA dan 10cm | Soompi

Featured Image: https://www.camaracomercioespanacorea.es/en/communication/news/777-autumn-in-the-deoksugung-palace.html

error: Content is protected !!