Soto merupakan salah satu masakan khas Indonesia yang berupa sop terbuat dari kaldu daging dan sayuran. Uniknya masing-masing daerah di Indonesia memiliki cara yang berbeda-beda untuk menyajikan soto. Ada yang menggunakan daging sapi, ayam, kambing, atau babi. Karbohidrat yang dihidangkan bersamanya juga berbeda-beda, ada yang menggunakan nasi, lontong, ketupat, mi, atau bihun. Lauk pendampingnya juga bermacam-macam seperti kerupuk, perkedel, emping, sambal, dan sambal kacang. Selain penyajiannya yang berbeda-beda, sebutan atas masakan ini pun berbeda-beda. Ada yang menyebutnya sebagai sroto, sauto, tauto, atau coto

Di Jakarta sendiri disebut sebagai Soto Betawi. Soto Betawi biasanya menggunakan jeroan (bagian-bagian dalam tubuh hewan kecuali otot dan tulang) dan daging sapi. Kadang ada juga yang menambahkan organ hewan lain seperti mata, terpedo, dan juga hati. Selain bahan utamanya ini, yang memberi rasa khas pada Soto Betawi adalah campuran santan dan susu, serta bumbu-bumbu lainnya yaitu bawang merah, bawang putih, jahe, cabai, cengkeh, jinten, merica dan garam. Soto Betawi biasanya disantap bersama nasi dan emping serta ditambahkan tomat, daun bawang, seledri dan bawang goreng.

Soto dipercaya datang dari Cina. Denys Lombard, seorang pakar sejarah Asia menuliskan dalam bukunya yang berjudul ‘Le Carrefour Javanais” (Persimpangan Jalan Jawa) soto adalah sup Cina bernama Caudo yang secara harfiah berarti “babat”. Lebih lanjut dalam bukunya dikatakan bahwa masakan tersebut populer di kalangan imigran Cina di Semarang selama era kolonial VOC, sekitar abad ke-17. Jadi bisa kita simpulkan kata soto merupakan asimilasi bahasa Cina dengan bahasa Indonesia.

Meski begitu nama Soto Betawi baru populer pada tahun 1977-1978 walaupun masakan khas Betawi ini sudah ada jauh sebelumnya. Hal ini dikarenakan Warung Makan milik Lie Boen Po di THR Lokasari (Prinsen Park) menjual sotonya dengan nama Soto Betawi. Sebelum-sebelumnya soto khas Betawi hanya disebut dengan Soto Pak ‘X’ (nama penjualnya). Setelah warung makan tersebut tutup, semakin banyaklah penjual lain yang menggunakan nama Soto Betawi.

 

Featured Image:https://www.unileverfoodsolutions.co.id/id/recipe/soto-betawi-R0032465.html

About the author: Izzah S.
Tell us something about yourself.
error: Content is protected !!