Sensō-ji adalah kuil Buddha tertua di Tokyo, Jepang, tepatnya terletak di distrik Asakusa. Kuil ini didedikasikan untuk Kannon Bosatsu, sang Bodhisattva welas asih. Menurut legenda, dua orang nelayan bersaudara bernama Hinokuma Hamanari dan Hinokuma Takenari menemukan patung Kannon di Sungai Sumida pada tahun 628 M. Mereka pun melaporkan penemuan tersebut kepada kepala desa, Hajino Nakamoto, yang kemudian mengakui kesucian patung tersebut. Ia pun merombak rumahnya sendiri yang terletak di Asakusa menjadi sebuah kuil kecil demi mengabadikannya. Dengan berdirinya kuil baru ini, penduduk desa pun dapat turut menyembah Kannon. Kuil pertama selesai didirikan pada 645 M.

Ilustrasi Kedua Hinokuma Menemukan Patung Kannon di Sensoji | Sumber: https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=36248164

Pintu masuk ke kuil diberi nama Kaminarimon atau “Gerbang Petir”. Gerbang ini menampilkan lentera kertas besar yang dilukis dengan warna merah-hitam yang cerah untuk menandakan awan dan petir. Gerbang ini setinggi 11,7 m dan memiliki lebar 11,4 m yang mencakup area seluas 69,3 m2. Di depan gerbang, dipajang patung dewa Shinto Fūjin (dewa angin) di sisi timur dan Raijin (dewa petir) di sisi barat. Terdapat dua patung tambahan yang berdiri di belakang gerbang yait dewa Buddha Tenryū di timur, dan dewi Kinryū di sisi barat. Gerbang ini juga dilengkapi lentera merah raksasa (chōchin) yang tergantung di tengah.

Thunder Gate (Kaminarimon) Tokyo Tickets & Tours - Book Now

Kaminarimon | Sumber: https://www.viator.com/en-HK/Tokyo-attractions/Thunder-Gate-Kaminarimon/d334-a12473

Setelah memasuki Kaminarimon, pengunjung harus melewati Nakamise-dori. Panjang jalan ini sekitar 250 meter dan berisi sekitar 89 toko. Toko-toko di sini menjual berbagai suvenir dan makanan tradisional.

Rekomendasi Oleh-Oleh dari Nakamise Dori Asakusa

Nakamise Dori | Sumber: https://www.his-travel.co.id/blog/article/detail/rekomendasi-oleh-oleh-dari-nakamise-dori-asakusa

Barulah pengunjung bisa melewati Hōzōmon atau “Gerbang Rumah Harta Karun” yang merupakan pintu masuk ke kompleks dalam. Gerbang ini memiliki dua lantai (nijūmon) dan lantai keduanya dikhususkan sebagai tempat menyimpan harta Sensō-ji sementara lantai pertamanya dihiasi dua patung yang mewakili Niō (dewa penjaga Buddha), dua waraji (sandal jerami) raksasa, tiga chōchin. Gerbang ini memiliki tinggi 22,7 m, lebar 21 m, dan kedalaman 8 m.

Temple In Tokyo Japan 1920 X 1080 Cities Metropolis - Hōzōmon - HD Wallpaper

Hozomon | Sumber: https://www.teahub.io/viewwp/ihmRJRh_temple-in-tokyo-japan-1920-x-1080-cities/

Di dalam kawasan itu berdiri pagoda lima lantai yang megah dan aula utama, yang dikhususkan untuk Kannon. Pada tahun-tahun awal Keshogunan Tokugawa, kuil ini pun ditunjuk oleh Tokugawa Ieyasu sebagai kuil pelindung klan Tokugawa. Kuil Nishinomiya Inari yang terletak di dalam kawasan Sensō-ji dan torii (gerbang tradisional) mengidentifikasi pintu masuk ke tanah suci kuil.

File:Asakusa - Senso-ji 35 (15576702197).jpg

Interior Dalam Sensoji | Sumber: https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Asakusa_-_Senso-ji_35_(15576702197).jpg

Kuil ini sempat mengalami kehancuran pada Perang Dunia II, ketika Tokyo mengalami serangan udara tanggal 10 Maret. Kuil ini dibangun kembali dan kemudian menjadi simbol kelahiran kembali dan perdamaian bagi orang Jepang. Di halamannya ada pohon yang terkena bom selama serangan udara, namun tumbuh kembali di kulit pohon tua. Pohon ini juga menjadi simbol yang mirip dengan kuil itu sendiri. Kini Sensō-ji mengundang sekitar 30 juta pengunjung setiap tahunnya.

 

Featured: https://www.freepik.com/free-photo/beautiful-architecture-sensoji-temple-around-asakusa-area-japan_1272770.htm

error: Content is protected !!